Meriah! Anak-anak Jalan Ulin Samarinda Buktikan Semangat Gotong Royong Lewat Lomba Memancing di Parit Sambut HUT ke-80 RI

Semangat Kemerdekaan Terasa di Jalan Ulin: Anak-anak Samarinda Gelar Lomba Memancing Unik di Parit
Samarinda – Semangat kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 dirayakan dengan cara yang unik dan penuh keceriaan di Jalan Ulin, Gang 2, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sungai Kunjang. Anak-anak setempat mengadakan lomba memancing yang diadakan di parit lingkungan mereka, Senin (18/8/2025). Acara ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga menjadi simbol gotong royong dan kreativitas warga di tengah keterbatasan.
Keunikan lomba ini terletak pada arena perlombaannya. Karena permukiman Jalan Ulin tidak memiliki sungai, warga dengan cerdas memanfaatkan parit sepanjang 30 meter sebagai lokasi lomba. Parit yang biasanya menjadi saluran pembuangan, berubah menjadi arena yang ramai dengan tawa dan semangat anak-anak.
Kreativitas Warga dan Semangat Gotong Royong
Inisiatif mengadakan lomba memancing ini muncul dari rasa ingin berkontribusi dalam merayakan HUT ke-80 RI. Warga bersama-sama gotong royong membersihkan parit dan menyiapkan peralatan memancing sederhana. Kehadiran lomba ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Jalan Ulin, terutama bagi anak-anak yang jarang memiliki kesempatan untuk mengikuti kegiatan serupa.
Antusiasme Anak-anak Jalan Ulin
Antusiasme anak-anak Jalan Ulin sangatlah tinggi. Mereka terlihat bersemangat menunggu giliran untuk memancing. Meskipun hanya memancing di parit, mereka tetap menikmati acara dengan gembira. Lomba ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mengajarkan mereka tentang sportivitas, kesabaran, dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Lebih dari Sekadar Lomba Memancing
Acara lomba memancing ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kemerdekaan dapat dirayakan dengan cara yang sederhana namun bermakna. Selain itu, acara ini juga mempererat tali persaudaraan antar warga Jalan Ulin dan menjadi kenangan indah dalam menyambut HUT ke-80 RI. Semoga semangat gotong royong dan kreativitas ini terus membara di setiap pelosok negeri.
Warga berharap, lomba serupa dapat terus diadakan setiap tahunnya, tidak hanya dalam rangka perayaan kemerdekaan, tetapi juga sebagai kegiatan positif untuk mengisi waktu luang anak-anak dan mempererat hubungan antar warga.