Stop! Jangan Ada Lagi Manipulasi Laporan Keuangan di BUMN – Seruan Tegas Rosan Roeslani

2025-07-29
Stop! Jangan Ada Lagi Manipulasi Laporan Keuangan di BUMN – Seruan Tegas Rosan Roeslani
kumparan

Jakarta – Rosan Roeslani, CEO BPI Danantara, melontarkan pernyataan tegas terkait praktik manipulasi laporan keuangan di Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ia menyampaikan bahwa tidak boleh ada lagi direksi BUMN yang mencoba ‘memoles’ laporan keuangan demi keuntungan pribadi atau untuk menutupi kinerja buruk. Pernyataan ini muncul di tengah sorotan publik terhadap transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan di BUMN.

“Tidak ada lagi uang untuk direksi yang merekayasa laporan keuangan,” tegas Rosan dalam sebuah kesempatan. Pernyataan ini mengindikasikan kekecewaan dan keprihatinan atas praktik yang merugikan negara dan masyarakat. Ia menekankan pentingnya integritas dan kejujuran dalam pengelolaan keuangan BUMN.

Mengapa Manipulasi Laporan Keuangan Berbahaya?

Manipulasi laporan keuangan memiliki dampak yang sangat merugikan. Selain merusak kepercayaan investor dan publik, praktik ini juga dapat menghambat pertumbuhan ekonomi dan merugikan negara dari segi pendapatan pajak. Lebih lanjut, tindakan ini dapat membuka pintu bagi korupsi dan penyalahgunaan wewenang.

Transparansi dan Akuntabilitas: Kunci Pengelolaan BUMN yang Baik

Rosan Roeslani menekankan bahwa transparansi dan akuntabilitas merupakan kunci utama dalam pengelolaan BUMN yang baik. Dengan adanya transparansi, publik dapat memantau kinerja BUMN secara langsung dan memberikan masukan yang konstruktif. Sementara itu, akuntabilitas memastikan bahwa setiap tindakan yang dilakukan oleh direksi BUMN dapat dipertanggungjawabkan.

Pentingnya Pengawasan yang Ketat

Untuk mencegah praktik manipulasi laporan keuangan, diperlukan pengawasan yang ketat dari berbagai pihak, termasuk Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan masyarakat sipil. Selain itu, penting juga untuk memperkuat sistem internal pengawasan di masing-masing BUMN.

Respon dari Pemerintah dan BUMN

Pernyataan Rosan Roeslani ini diharapkan dapat mendorong pemerintah dan BUMN untuk lebih serius dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan. Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah konkret untuk mencegah praktik manipulasi laporan keuangan dan menindak tegas pelaku yang terbukti bersalah. BUMN juga perlu meningkatkan sistem internal pengawasan dan mendorong budaya integritas di kalangan karyawan.

Dampak Positif Jika Praktik Ini Dihentikan

Jika praktik manipulasi laporan keuangan berhasil dihentikan, dampak positifnya akan sangat besar. Kepercayaan investor dan publik terhadap BUMN akan meningkat, sehingga dapat menarik investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Selain itu, negara akan mendapatkan pendapatan pajak yang lebih besar dan masyarakat akan mendapatkan manfaat dari pengelolaan BUMN yang lebih baik.

Rekomendasi
Rekomendasi