Guru Kalteng Harus Paham Teknologi! Disdik Siapkan Era AI dengan Pelatihan Intensif
Palangka Raya – Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah (Disdik Kalteng) semakin gencar mendorong para guru untuk meningkatkan kemampuan dalam menguasai teknologi informasi. Langkah ini diambil sebagai persiapan menghadapi era kecerdasan buatan (AI) yang semakin pesat perkembangannya dan akan berdampak signifikan pada dunia pendidikan.
Kepala Disdik Kalteng, H. R. Apriyanto, menyatakan bahwa penguasaan teknologi bagi guru bukan lagi sekadar pilihan, melainkan sebuah keharusan. “Guru adalah ujung tombak pendidikan. Jika guru tidak mampu mengadaptasi diri dengan perkembangan teknologi, bagaimana kita bisa mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan masa depan?” ujarnya dalam sebuah acara pelatihan guru di Palangka Raya.
Mengapa Guru Harus Paham Teknologi?
Era digital telah mengubah cara kita belajar dan mengajar. AI, dengan segala kemampuannya, menawarkan potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran. Namun, tanpa guru yang mampu memanfaatkan teknologi ini, potensi tersebut tidak akan terwujud. Beberapa alasan mengapa guru perlu menguasai teknologi:
- Personalisasi Pembelajaran: Teknologi memungkinkan guru untuk menyesuaikan materi pembelajaran dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa.
- Akses ke Sumber Belajar Tak Terbatas: Internet menyediakan akses ke berbagai sumber belajar yang kaya dan beragam, yang dapat memperluas wawasan siswa.
- Efisiensi Waktu dan Tenaga: Teknologi dapat membantu guru dalam tugas-tugas administratif, seperti penilaian dan pembuatan laporan, sehingga mereka memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada interaksi dengan siswa.
- Mempersiapkan Siswa untuk Masa Depan: Siswa akan tumbuh dewasa di dunia yang didominasi oleh teknologi. Guru yang melek teknologi dapat membekali siswa dengan keterampilan yang mereka butuhkan untuk sukses di era digital.
Pelatihan Intensif untuk Guru
Menindaklanjuti hal tersebut, Disdik Kalteng menggelar serangkaian pelatihan intensif bagi para guru di seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah. Pelatihan ini mencakup berbagai topik, mulai dari dasar-dasar penggunaan komputer dan internet hingga pemanfaatan aplikasi-aplikasi pendidikan berbasis AI. Selain itu, Disdik Kalteng juga menyediakan pendampingan dan dukungan teknis bagi guru yang membutuhkan.
“Kami berharap, melalui pelatihan ini, para guru dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan mereka dalam menggunakan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran. Kami juga akan terus berupaya untuk menyediakan sumber daya dan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan guru di lapangan,” tegas H. R. Apriyanto.
Tantangan dan Harapan
Tentu saja, ada beberapa tantangan yang dihadapi dalam upaya meningkatkan kemampuan teknologi guru di Kalteng. Keterbatasan akses internet di beberapa daerah, kurangnya pelatihan yang berkelanjutan, dan resistensi terhadap perubahan adalah beberapa di antaranya. Namun, Disdik Kalteng optimis bahwa tantangan-tantangan ini dapat diatasi dengan kerja sama dan dukungan dari semua pihak.
Dengan persiapan yang matang dan komitmen yang kuat, Disdik Kalteng yakin bahwa para guru di Kalimantan Tengah akan mampu menghadapi era AI dengan sukses dan memberikan pendidikan berkualitas bagi generasi muda.