Khawatirkan Kesehatan Anak Negeri, Gus Ipul Daftarkan 2.007 Siswa Sekolah Rakyat ke JKN Secara Massal!
Jakarta, IDN Times – Langkah mulia ditunjukkan oleh Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf, atau yang akrab disapa Gus Ipul. Beliau mengungkapkan bahwa sebanyak 2.007 siswa dari Sekolah Rakyat ternyata belum terdaftar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan. Menanggapi hal ini, Gus Ipul langsung menginstruksikan untuk mendaftarkan seluruh siswa tersebut, bahkan keluarganya, ke dalam JKN dengan status Peserta Bukan Penerima Upah (PBI).
“Kami menemukan adanya 2.007 siswa Sekolah Rakyat yang belum terdaftar JKN. Ini menjadi perhatian serius bagi kami. Kesehatan anak-anak adalah investasi masa depan bangsa,” ujar Gus Ipul dalam sebuah kesempatan.
Mengapa Ini Penting?
Keberadaan JKN sangat krusial dalam memberikan akses layanan kesehatan yang terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia. Terutama bagi siswa Sekolah Rakyat yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat, JKN menjadi jaminan penting saat mereka membutuhkan perawatan medis. Keterlambatan pendaftaran dapat berakibat fatal jika terjadi kondisi darurat kesehatan.
Daftar Massal, Keluarga Ikut Terdaftar
Gus Ipul menegaskan bahwa pendaftaran akan dilakukan secara massal, melibatkan seluruh siswa Sekolah Rakyat yang belum terdaftar. Lebih lanjut, beliau juga menyatakan bahwa keluarga dari siswa tersebut juga akan didaftarkan ke dalam JKN dengan status PBI. Ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memastikan seluruh keluarga mendapatkan perlindungan kesehatan.
“Ini bukan hanya tentang mendaftarkan siswa, tapi juga keluarganya. Kami ingin memastikan seluruh keluarga di lingkungan Sekolah Rakyat memiliki akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas,” jelasnya.
Sekolah Rakyat: Wadah Pendidikan Alternatif
Sekolah Rakyat sendiri merupakan sebuah inisiatif pendidikan alternatif yang bertujuan memberikan kesempatan belajar bagi anak-anak dari berbagai latar belakang, terutama mereka yang mungkin tidak memiliki akses ke pendidikan formal. Dengan adanya dukungan dari pemerintah melalui program JKN, diharapkan Sekolah Rakyat dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Langkah Gus Ipul ini patut diapresiasi sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak yang merupakan aset bangsa. Semoga inisiatif ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk terus meningkatkan cakupan kepesertaan JKN.
Apa Dampaknya?
- Peningkatan Akses Kesehatan: Siswa dan keluarga Sekolah Rakyat memiliki akses lebih mudah ke layanan kesehatan.
- Pencegahan Penyakit: Deteksi dini penyakit dapat dilakukan melalui pemeriksaan kesehatan rutin.
- Peningkatan Produktivitas: Masyarakat sehat akan lebih produktif dalam berkontribusi bagi pembangunan.
Mari bersama-sama mendukung program JKN demi terwujudnya Indonesia sehat dan sejahtera!